Energi Terbarukan
renewable-energy-tbs-energy-utama.webp

Sebagai perusahaan energi terintegrasi, TBS berkomitmen untuk mengembangkan solusi energi bersih dan terbarukan. Komitmen ini sejalan dengan upaya Pemerintah Indonesia dalam meningkatkan akses listrik melalui berbagai sumber energi terbarukan, sebagai bagian dari agenda transisi energi nasional.

Image

Dalam beberapa tahun terakhir, TBS telah secara strategis memperluas bisnisnya ke sektor energi terbarukan dengan mengeksplorasi dan mengembangkan berbagai proyek pembangkit energi bersih. Pada tahun 2020, melalui anak perusahaannya PT Toba Bara Energi (TBAE), TBS memperkuat portofolio energi terbarukannya dengan mengakuisisi kepemilikan di PT Adimitra Energi Hidro (AEH) yang mengembangkan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) 2x3 MW di Provinsi Lampung, serta PT Bayu Alam Sejahtera (BAS) yang sedang menjajaki pengembangan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). 

TBS juga terus mendorong inisiatif energi terbarukannya melalui proyek Tembesi, sebuah pembangkit listrik tenaga surya terapung (floating solar power plant) yang berlokasi di Batam dan dikembangkan bersama dengan PLN Nusantara Power. Proyek ini diharapkan dapat berkontribusi pada bauran energi terbarukan Indonesia dengan memanfaatkan teknologi surya terapung yang inovatif. Dengan kapasitas terpasang sebesar 46 MWp, pembangkit ini akan menjadi salah satu inovasi energi terbarukan penting di Batam. Setelah mencapai Financial Closing di akhir 2024, tahap selanjutnya adalah memulai konstruksi dengan target operasi komersial penuh dan integrasi ke jaringan listrik nasional pada kuartal keempat tahun 2025. 

Sementara itu, PT Adimitra Energi Hidro (AEH) di Lampung telah berhasil mencapai Tanggal Operasi Komersial (COD) pada 22 Januari 2025, menandai kontribusinya dalam menyediakan 6 MW energi bersih untuk wilayah Sumbagsel. Energi air merupakan komponen penting dalam strategi energi terbarukan TBS karena menawarkan output energi yang stabil dan berkelanjutan, yang dapat melengkapi sumber terbarukan lain seperti tenaga surya dan angin. Proyek hidro ini juga memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat melalui pembangunan infrastruktur, peningkatan akses listrik, serta praktik konservasi lingkungan yang lebih baik. 

TBS tetap berkomitmen untuk terus mencari peluang baru di sektor energi terbarukan, termasuk proyek greenfield maupun akuisisi aset brownfield yang telah beroperasi. Pipeline proyek energi terbarukan TBS mencakup hidro, angin, surya, biomassa, dan waste-to-energy, mencerminkan pendekatan menyeluruh TBS dalam mendukung transisi energi Indonesia dan tujuan pembangunan berkelanjutan.

Logo_TBAE-removebg-preview.png
PT Toba Bara Energi (TBAE)
AEH_Logo-removebg-preview.png
PT Adimitra Energi Hidro (AEH)
Logo_BAS-removebg-preview.png
PT Bayu Alam Sejahtera (BAS)

Halaman Terkait